Dua hari setelah diputusnya Grandfield Philip Robert, pedofil asal Australia yang mengabuse 7 anak-anak di Buleleng, Bali, Committee Against Sexual Abuse (CASA) menggelar pertunjukan teater kolosal. Pementasannya perdana Sabtu 28 Februari ini dilaksanakan di Lapngan Ngurah Rai Singraja. “Kami tidak ingin lengah hanya karena satu pedofil diputus 8 tahun dengan UU Perlindungan Anak”, ungkap Alit Kertaraharja selaku koordinator wilayah di Singaraja penuh semangat.
Pertunjukan yang rencananya akan digelar secara rutin sepanjang tahun 2009 bertujuan untuk mensosialisasikan gerakan anti pedofilia utamanya di Buleleng. Untuk itu CASA pun menggandeng para seniman lokal dan didukung secara financial oleh Terre des Hommes (TdH) Belanda. “Saya bangga ternyata seniman lokal juga peduli dengan masa depan anak-anak kita dan tidak kalah kreatifnya dengan seniman luar”, tambah Prof Dr dr Luh Ketut Suryani, SpKJ (K) selaku President CASA di tempat terpisah setelah mendapatkan laporan mengenai pertunjukkan yang mampu menghipnosis lebih dari 1000 orang malam itu. 

Categories: Berita, Published